Pelatihan GPS Dan GIS Untuk Pengembangan Prasarana Dan Sarana Pertanian

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Padang Lawas Ir. Abdullah, mengatakan, Sesuai tuntutan kemajuan teknologi, maka informasi sekarang ini tidak cukup hanya disajikan dalam bentuk tabel namun juga harus disajikan secara spasial. Informasi spasial merupakan informasi yang berhubungan dengan lokasi geografis, dimensi atau ukuran. Salah satu metode untuk mendapat informasi spasial ialah dengan Global Positioning System (GPS), namun informasi dari GPS ini masih berupa koordinat, sehingga untuk lebih informatif perlu diolah terlebih dahulu dengan teknologi Geographic Information System (GIS) sehingga dapat disajikan dalam bentuk peta. Oleh karena itu, Laboraturium Basis Data Lahan berupaya untuk berkontribusi meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Sumber Daya Manusia melalui pelatihan GPS dan GIS untuk pengembangan prasarana dan sarana pertanian. Dalam upaya tersebut Laboratorium Basis Data Lahan menyiapkan empat paket pelatihan sebagai berikut:

Kesatu, Pengenalan dan Penggunaan Teknologi GSditujukan untuk peserta yang belum mengerti cara pengoperasian GPS, yang kedua Pengenalan GIS Tingkat Dasar ditujukan untuk peserta yang belum mengenal GIS, ketiga adalah untuk mengenali Aplikasi GPS Mapping untuk pemetaan di bidang pertanian ditujukan bagi peserta yang telah mengikuti pengenalan dan penggunaan teknologi GPS untuk dapat melakukan pemetaan dengan GPS Mapping, selanjutnya GIS untuk Analisa data Pertanian ditujukan bagi peserta yang telah mengikuti pengenalan GIS

Kadistan Palas Ir. Abdullah menjelaskan, Setelah mengikuti pelatihan peserta diharapkan Mampu melakukan pengukuran koordinat, panjang dan luas suatu objek dengan GPS,Mampu mengolah data GIS, serta menyajikannya dalam bentuk peta,Mampu melakukan pemetaan situasi dengan GPS mapping,, Mampu mengaplikasikan GIS untuk kegiatan pertanian dan Secara umum mengetahui konsep pemetaan dan GIS serta aplikasinya untuk pengembangan pertanian

Sementara Bapak Amril S. Rangkuti yang merupakan Narasumber kegiatan PKSPL IPB melalui telepon selularnya mengatakan, Pelatihan ini merupakan rangkaian kegiatan dari action plan pertanian kab padang lawas. Pelatihan ini di ikuti Oleh dinas pertanian kabupaten padang lawas dimana harapannya setelah pelatihan ini para peserta dapat melatih para penyuluh pertanian di kabupaten padang lawas.kegiatan yang berlangsung 3 hari ini tidak lah cukup untuk memberikan pelatihan Segara lengkap tentang GIS tapi pelatihan ini Paling tidak peserta dapat mengetahui prinsip dasar tentang GIS tersebut. Kedepan kita akan mendampingi para peserta pelatihan ini untuk dapat melatih penyuluh pertanian di kab padang lawas yang jumlah nya pak sekitar sekitar 100 orang, dengan harapan dalam penyusunan action plan pertanian kab padang lawas nanti data yang akan diambil dapat dilakukan sendiri dan tingkat akurasinya lebih baik. Kata, Amril S Rangkuti